Pada usia Sekolah Dasar (SD) seorang anak memerlukan perhatian
khusus. Sebab, pada usia ini anak masih dalam masa perkembangan karakter.
Karakteristik pada anak tidak serta merta merupakan bawaan sejak lahir.
Karakteristik dapat dibentuk dan ditumbuhkan sejak dini. Tujuannya agar
pendidik, baik pendidik pertama yaitu orangtua maupun pendidik kedua yaitu
guru, mengetahui apa saja kebutuhan pendidikan anak SD. Dengan mengetahui
karakteristik dan kebutuhan anak usia SD, pendidik dapat memberikan metode yang
tepat untuk pendidikan anak usia SD tersebut.
Terdapat beberapa karakteristik pada anak usia SD yang perlu Anda
ketahui.
Karakteristik pertama, yaitu
anak usia SD masih senang bermain. Karakteristik ini menuntut pendidik untuk
menerapkan kegiatan belajar mengajar yang memiliki muatan permainan, khususnya
untuk kelas 4 kebawah. Artinya, bukan serta merta anak usia SD bermain dengan
permainan bebas. Rancanglah model pembelajaran untuk pendidikan anak
SD yang memiliki kompetensi baik, namun dikemas dengan unsur permainan.
Ciptakanlah suasana belajar mengajar yang serius tapi santai. Selain itu,
buatlah jadwal pelajaran selang-seling agar anak tidak merasa bosan ataupun
jenuh. Misalnya, diantara pelajaran Matematika dan IPA selipkan pelajaran yang
memiliki unsur seni dan olahraga. Karakteristik kedua, senang praktik dan
mencoba sesuatu hal yang baru. Jika dilihat dari perkembangan kognitif, anak
usia SD sedang memasuki tahap dimana mengharuskan mereka melakukan sesuatu hal
yang konkret. Ia akan belajar menghubungkan konsep-konsep baru dengan
konsep-konsep lama. Artinya, anak akan membentuk konsep-konsep tentang ruang,
waktu, angka, dan sebagainya.
Karenanya, apa yang mereka dapatkan akan lebih mudah dipahami jika
anak melaksanakan sendiri atau Anda sebagai pendidik memberi contoh pada anak.
Misalnya, Jika anak baru belajar mengenai flora, ajaklah mereka belajar diluar
ruangan agar anak secara langsung memahami mengenai flora dan mempraktikkan
hal-hal yang baru.
Karakteristik ketiga bagi pendidikan anak
SD, yaitu senang bekerja dalam kelompok. Pada usia SD, anak sedang
senang-senangnya mencari sebayanya untuk melakukan sosialisasi. Proses sosialisasi
ini akan memberikan anak pembelajaran penting, seperti belajar memenuhi aturan,
menerima tanggung jawab, menjadi seorang pemimpin, tidak egois, sportif, hingga
kesetiakawanan. Untuk itu, penting bagi pendidik untuk menerapkan metode
pembelajaran berkelompok. Beri juga anak tugas-tugas yang memungkinkan Anda
melihat kebutuhan anak usia SD tersebut.
Dengan mengetahui karakteristik tersebut, akan menjadikan Anda memahami kebutuhan pendidikan anak SD agar nantinya dapat memberikan metode-metode pembelajaran yang tepat bagi perkembangan mereka.